OS : Pengertian Sistem Operasi Komputer dan 8 Fungsinya

Pengertian Sistem Operasi Komputer Views : 14

Pengertian Sistem Operasi Komputer – Suatu perangkat gadget seperti komputer sekalipun yang secanggih apapun tak akan dapat berfungsi jika tak ada sistem operasi nya. Suatu sistem operasi dapat dikatakan adalah ibaratnya sebagai sebuah nyawa bagi suatu perangkat. Sering pula diistilahkan bahwa sistem operasi adalah perangkat lunaknya sedangkan gadget seperti PC komputer atau laptop atau notebook nya adalah sebagai hardware atau perangkat kerasnya. Berikut pembahasan mengenai sistem operasi komputer secara lebih lanjut.

Pengertian Sistem Operasi Komputer

Sistem operasi adalah suatu software yang mengontrol atau memanage, mengatur kerja suatu perangkat keras seperti seperangkat komputer yang meliputi CPU (Central Processing Unit), hardisk, Memory, Storage dan lain sebagainya, agar dapat berjalan dengan lancar, juga termasuk dengan berbagai aplikasi software lainnya agar dapat terhubung dan berjalan dengan baik. Contoh suatu sistem operasi atau Operation System (OS) yang paling populer pada perangkat komputer itu adalah seperti Windows, atau Linux dan lain sebagainya. Sistem operasi atau OS tersebut, senantiasa diperbaiki dari waktu ke waktu, baik itu perbaikan atau penyempurnaan pada segi tampilannya maupun performa kinerjanya sehingga akan ada banyak sekali edisi versinya dari waktu ke waktu, seperti adanya versi OS windows vista, OS window 7 dan lain sebagainya, atau adanya Linux Kernel 1.0 lalu versi 2.0 dan Ubuntu lalu Redhat, dan Linux Kernel 3.0 hingga Linux Kernel 4.0 dan lain sebagainya.

Fungsi Sistem Operasi Komputer

Sistem operasi atau OS (Operation System) tersebut memiliki beberapa fungsi sebagai berikut.

1. Menjalankan Operasi Dasar

Sistem operasi atau OS bertugas untuk menjalankan fungsi dasar pada perangkat komputer atau handphone, yakni untuk mengatur penggunaan memori, dan pemrosesan data, juga penyimpanan data serta berbagai fungsi dasar komputer.

2. Mengatur dan Mengontrol Hardware

Hardware ialah perangkat keras yang tersambung pada komputer yakni seperti ada CPU, printer, Mouse, layar monitor atau layar TV dan lain sebagainya. Fungsi dan tugas OS ialah untuk mengatur kerja dari perangkat keras komputer yakni sebagai resource manager.

3. Menghubungkan Hardware dengan Software Berbagai Aplikasi lainnya

Fungsi berikutnya dari suatu OS atau Sistem Operasi adalah sebagai penghubung antara perangkat keras dengan perangkat lunak atau software aplikasi lainnya sehingga bisa bekerja dengan baik.

4. Mengatur Berbagai Macam Aplikasi

Keseluruhan aplikasi yang ada di dalam suatu gadget komputer yang tersimpan di dalam memori penyimpanan akan diatur melalui OS.

5. Menyajikan Suatu Tampilan Menu

Fungsi OS atau sistem operasi berikutnya ialah memudahkan penggunaan perangkat komputer, yakni dengan menampilkan suatu menu pada layar utama supaya user dapat mengakses dan terhubung pada berbagai aplikasi yang ada. Sistem operasi atau OS juga memiliki fungsi sebagai interface antara user dengan hardware ataupun perangkat keras yang digunakannya.

6. Memudahkan User untuk Pengoperasian Komputer

Suatu sistem operasi atau OS juga berfungsi untuk menerjemahkan bahasa pemrograman dari perangkat komputer dalam tampilan berupa bentuk grafis, atau teks atau jenis tampilan yang mainnya yang bisa dan mudah untuk dibaca oleh user.

7. Koordinasi Perangkat Gadget Komputer

Fungsi dari OS atau sistem operasi ialah untuk mengkoordinasikan segala hal yang terdapat di dalam hardware komputer. Sehingga program atau proses yang kompleks menjadi bisa lebih simpel dan juga berurutan.

8. Mengoptimalkan Kerja Perangkat Komputer

Fungsi berikutnya suatu OS atau sistem operasi ialah juga agar perangkat komputer bisa bekerja dengan secara optimal, seperti kecepatan atau speed kerja processornya, optimalisasi ruang penyimpanan pada hardisk, pemanggilan file pada storage nya dan lain sebagainya.
Aneka Macam Sistem Operasi

Beberapa sistem operasi atau OS itu adalah sebagai berikut. Suatu sistem operasi atau OS komputer itu bisa dibagi menjadi dua, yakni Open OS atau sistem operasi yang terbuka dan dapat dikembangkan oleh siapa saja, seperti OS Linux misalnya, lalu ada juga OS yang tertutup dan hanya dikembangkan dan berhak dirilis oleh suatu perusahaan tertentu saja yang memiliki hak lisensinya, yakni antara lain seperti berikut ini.

  • OS Windows atau Microsoft Windows yang dimiliki oleh pengembang Microsoft
  • OS Mac yang dimiliki oleh pengembang Apple khusus untuk komputer Macintosh nya
  • OS/2 yang dimiliki oleh pengembang IBM
  • Chrome OS yang dimiliki oleh pengembang Google
  • Dan lain sebagainya.

Open OS biasanya dapat diperoleh dengan secara gratis tak berbayar, sedangkan untuk OS yang lisensinya dipegang oleh perusahaan tertentu seperti OS Windows dari Microsoft maka akan ada biaya dan harus membayar guna mendownload dan menggunakannya dengan cara diinstall pada perangkat komputer yang ada. OS Window telah mengalami banyak tahapan versi, yakni mulai dari Window 1 sampai 3, lalu ada Window 95, kemudian Window 98 dan lalu Window 2000, selanjutnya ada Window ME (Milenial Edition) kemudian ada window XP, dan lalu window Vista kemudian ada Window 7 yang lebih ringan daripada window Vista, lalu ada window 8 yang tanpa tombol, dan window 8,1 yang kembali menghadirkan tombol start, kemudian yang terbaru ada window 10. Sedangkan untuk Mac, versi awalnya dimulai dengan Mac OS X 10.0 Cheetah, lalu penamaan versi OS dari keluarga kucing ini pun berlanjut pada versi berikutnya, yakni Mac OS X 10.1 Puma, kemudian Mac OS X 10.2 Jaguar, lalu Mac OS X 10.3 Panther, lalu Mac OS X 10.4 Tiger, kemudian dilanjutkan dengan Mac OS X 10.5 Leopard dengan peningkatan pada fitur keamanannya, lalu berlanjut dengan Mac OS X 10.6 Snow Leopard yang lebih efisien, kemudian hingga yang terakhir adalah Mac OS X 10.7 Lion. OS Mac tersebut kurang populer dikarenakan harga perangkat komputernya, laptopnya, yang cukup mahal.

Bagian Penting Dalam Sistem Operasi Komputer

Beberapa bagian penting dalam suatu sistem operasi adalah sebagai berikut.

1. Mekanisme Boot

Mekanisme boot adalah suatu bagian Sistem operasi yang berfungsi untuk meletakkan kernel pada memori kernel. Kernel ialah merupakan inti dari suatu sistem operasi.

2. Command Interpreter

Command Interpreter ialah kerja dari Sistem operasi, yakni membaca input yang mencakup beberapa perintah yang menyediakan berbagai fungsi standar atau fungsi yang mendasar yang disebut sebagai suatu software ataupun suatu perangkat lunak.

3. Recourse Allocator

Sistem operasi juga bisa berfungsi sebagai pengalokasi yang memanage sumber daya dari sebuah suatu perangkat.

4. Handler

Suatu bagian lain dari fungsi suatu Sistem operasi ialah untuk mengendalikan dan mengatur agar tidak terjadi error dan juga untuk mengeliminir penggunaan sumber daya yang tidak dibutuhkan.

5. Driver

Bagian Sistem operasi yang lainnya ialah untuk menghubungkan dan berinteraksi dengan hardware ataupun perangkat keras dan lalu juga untuk mengontrol kinerjanya.

Beberapa sistem operasi atau OS (Operation System) tersebut memiliki keunggulan dan kelemahannya masing-masing, dan ada yang masih terus berkembang dan terus diupdate ke dalam versi-versi terbarunya namun ada juga OS yang sudah berhenti penggunaannya dan tidak dikembangkan lagi.

You May Also Like